Jenis – Jenis Paku berdasarkan bentuk dan Fungsinya (Paku biasa, Paku Beton dan Paku Seng) Terbaru November 2019
Salah satu benda yang berperan penting dalam pembuatan sebuah bangunan adalah paku. Paku bangunan berfungsi sebagai ‘perekat’ dinding dan atap pada kerangka rumah agar kokoh dan tidak mudah terlepas. Benda ini bisa bertahan dalam jangka waktu yang lama.
Paku bangunan terbuat dari logam keras yang solid. Bentuknya yang runcing pada bagian ekor membuatnya bisa menembus benda padat, mulai dari material papan hingga beton. Berdasarkan bentuk dan fungsi, paku bangunan dibedakan berdasarkan pada material apa benda ini digunakan.
Agar tidak salah dalam memilih, berikut adalah penjelasan mengenai jenis-jenis paku berdasarkan bentuk dan fungsinya.
Paku Untuk Material Kayu
Jenis paku ini hanya bisa digunakan untuk furnitur dan bangunan yang terbuat dari kayu seperti papan, balok, dan tripleks. Dibandingkan beton, material kayu cenderung lebih mudah ditembus. Dari segi bentuk dan kekuatan, paku untuk material kayu relatif ramping dan memiliki daya tembus lebih rendah.
Berdasarkan panjang, variasi yang umum tersedia di pasaran adalah ukuran 2 cm, 3 cm, 4 cm, 5 cm, hingga 6 cm. Tiap ukuran memiliki fungsinya masing-masing. Misalnya, yang 2 dan 3 cm untuk material jenis tripleks Dalam memilih, sebaiknya diperhitungkan juga ketebalan bahan bangunan (papan atau balok). Jika salah ukuran, paku akan bengkok dan daya rekat akan berkurang dan tidak kuat.
Paku untuk Material Seng
|
Besi Beton Berkualitas harga terjangkau di Sampit
|
|